- by Redaksi 2
- 01 Agustus 2024
Ikuti Seleksi Capim KPK 2024-2029, Ike Edwin Soroti Pentingnya Pengawasan Korupsi
Jakarta, WartaKarya - Irjen Pol (Purn) Ike Edwin menekankan pentingnya pengawasan korupsi dalam sesi jumpa pers usai mengikuti tes tertulis calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Pusat Pengembangan Kompetensi ASN Kementerian Sekretariat Negara, Rabu (31/7/2024).
"KPK harus luar biasa. Penegak hukum yang luar biasa. KPK itu seharusnya polisinya korupsi atau rajanya penanganan korupsi," ujar Ike Edwin.
Ike Edwin, yang memiliki pengalaman panjang di bidang pemberantasan korupsi, pernah menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri pada tahun 2010. Pada masa itu, Presiden Keenam Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono, memberikan penghargaan kepadanya sebagai penyidik yang mampu menangani ribuan kasus tindak pidana korupsi dalam kurun waktu satu tahun. Salah satu kasus fenomenal yang berhasil diungkapnya adalah megakorupsi pajak yang melibatkan Gayus Tambunan, mantan pegawai negeri sipil pada Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.
Menurut Ike Edwin, KPK harus berperan sebagai lembaga pengawas untuk mencegah korupsi serta mengedukasi masyarakat tentang integritas. "KPK harus menjadi pengawas supaya negara ini kaya dan makmur. Indonesia mempunyai potensi untuk itu," katanya.
Ike Edwin berharap penguatan kelembagaan KPK dapat meningkatkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dari sekitar Rp 3.000 triliun menjadi Rp 9.000 triliun. "Kalau bisa sampai Rp 9.000 T, bukan lagi Rp 3.000 T. Rakyat sejahtera, PNS sejahtera, semua sejahtera," ujarnya.
Selama bertugas di Polri, Ike Edwin dikenal baik di kalangan anggota polisi maupun masyarakat. Pada tahun 2016, ia menerima penghargaan rekor MURI di Jaya Suprana Institute sebagai Kapolda yang melayani keluhan masyarakat secara langsung selama 12 jam secara berkesinambungan di luar kantor polisi. "Itu bagus untuk bertemu orang secara langsung biar tuntas. Supaya orang tidak susah mencari kami di kantor," tambahnya.
Ike Edwin berharap pengalaman dan sepak terjangnya dalam penegakan hukum dan pemberantasan korupsi dapat membawa KPK periode 2024-2029 ke arah yang lebih baik. "Semoga lolos. Semua saya serahkan kepada Allah," pungkasnya. **(Topan)
